14 hal menakjubkan yang dapat dilakukan di Dublin

14 hal menakjubkan yang dapat dilakukan di Dublin

Hal-hal keren, unik, dan sedikit aneh yang harus dilakukan untuk waktu yang dijamin seru di kota adil Irlandia

Berenanglah yang paling menyegarkan dalam hidup Anda

Orang Irlandia itu tangguh. Untuk membuktikannya, mereka suka melompat ke air yang sangat dingin (lihat saja orang-orang yang mandi kebiruan, gigi terkatup, menantang dinginnya pantai selama apa yang disebut ‘musim panas’). Tetapi di kolam pemandian Forty Foot yang dikenal sehari-hari – sebuah teluk dalam di Sandycove di ujung selatan Teluk Dublin – mereka melakukannya secara ekstrem.

Hari Natal adalah waktu yang sangat populer untuk menyelam ke Laut Irlandia yang dingin – yah, tentu saja. Tetapi jika Anda cukup berani, Anda dapat mengambil risiko kapan saja sepanjang tahun (baju selam untuk pakaian ringan).

Belajar memainkan ukulele dalam satu malam

Anda tidak perlu berada di Honolulu tropis untuk menikmati gitar kecil. Sesi jamming diadakan setiap hari Selasa di pub Stag’s Head . Ketika mereka bukan musisi terkemuka di sampul hit tempo tinggi seperti Psycho Killer , penyelenggara dapat ditemukan melakukan flash mob ukulele di jalan-jalan Dublin.

Masuk ke Joyce di toko rasa ingin tahu

Apotek Sweny adalah tempat aneh yang terlihat seperti persilangan antara apotek dan toko buku tua yang menyenangkan . Sebuah lokasi yang disebutkan dalam Ulysses karya James Joyce , dijalankan sepenuhnya oleh sukarelawan yang memperkenalkan orang kepada penulis tanpa memukul kepala mereka dengan salinan berat karyanya yang paling terkenal, melainkan mengadakan kelompok membaca yang hidup di tengah botol kaca berisi elixir dan batangan. sabun manis dan lemon.

Lihat pemandangan kota terbaik (dari pub)

Naiki jalan berliku ke Pegunungan Dublin untuk menemukan Blue Light , sebuah pub yang dibangun pada tahun 1800-an yang terletak jongkok di lereng bukit. Di dalamnya ada perapian terbuka dan kamar-kamar yang nyaman dan riuh di mana para musisi tradisional sering memulai sesi dadakan. Tetapi pada hari yang cerah, teras adalah tempat yang Anda inginkan, karena seluruh Dublin terhampar di depan Anda.

Temukan toko kecil paling keren

Tambal sulam sisi jalan di dekat Powerscourt Townhouse yang megah dikenal sebagai kawasan kreatif Dublin karena butik dan toko desainnya . Kostum memiliki label kelas atas seperti Isabel Marant, Roland Mouret, dan Zadig & Voltaire. Rhinestones adalah impian burung murai untuk perhiasan kostum antik dan modern dan Article memiliki pajangan yang indah dari peralatan makan modern yang dirancang Irlandia dan linen bermotif.

Tonton olahraga lapangan tercepat dan terberat di dunia

Permainan lempar Gaelik telah dimainkan selama lebih dari 3.000 tahun, namun masih menginspirasi pengikut fanatik yang sama seperti final Piala Dunia. Pergi ke pertandingan di stadion nasional yang mengesankan, Croke Park (yang juga memiliki museum tentang olahraga), untuk mengalami ‘bentrokan abu’ – suara lemparan kayu para pemain yang bertabrakan dengan keras saat mereka mengenai bola kulit.

Dapatkan meja baru terpanas di Dublin

Pernah menjadi kepala koki di The Ninth, sebuah restoran berbintang Michelin di lingkungan Fitzrovia London , Kevin Burke kembali ke asalnya di Dublin pada tahun 2019 dan baru-baru ini membuka restoran baru terbaik di kota itu. Menawarkan menu makanan musiman Irlandia dengan pengaruh Prancis dan Italia, filosofi Burke di Library St adalah tentang berbagi.

Di tengah dekorasi yang terang dan semilir, pilih dari piring-piring kecil yang indah seperti langoustine bank landak panggang, pelana domba panggang, dan potongan daging babi panggang. Daftar anggur yang dikuratori dengan cermat oleh Anne-Marie Duignan juga luar biasa.

Pergi ke suatu tempat yang angker untuk beberapa roh

Dengan menara pengawas seperti pensil dan salib Celtic, Pemakaman Glasnevin memberikan wawasan yang luar biasa tentang Irlandia selama berabad-abad. Pemandu wisata yang antusias menceritakan kisah-kisah mengerikan dan membawa pengunjung ke makam tokoh-tokoh kunci Irlandia seperti Daniel O’Connell, Michael Collins, Eamon De Valera, dan Brendan Behan.

Setelah itu, mampirlah ke pub sekolah tua yang luar biasa, John Kavanagh – penduduk setempat menyebutnya ‘The Gravediggers’ karena profesi banyak penumpang. Dikatakan bahwa, di masa lalu, peti mati ditinggalkan di luar pintu selama berhari-hari selama bangun yang sangat ramai.

Lakukan perjalanan sehari terbaik ke luar kota

Naik kereta Dart ke desa tepi laut Howth dan berjalanlah di tebing Howth Head yang tertutup gorse. Lihat pulau tak berpenghuni di Ireland’s Eye dari atas atau ikuti perjalanan perahu selama 15 menit untuk menjelajahi pulau yang kaya satwa liar lebih dekat. Pada akhir pekan ada pasar petani di seberang pelabuhan Howth – cocok untuk makan siang di luar ruangan.

Selesaikan di speakeasy

Ketika Anda sudah kenyang dengan Guinness dan keripik Tayto dalam minuman keras, carilah Klub Koktail Vintage bergaya Larangan untuk makanan kecil di atas nampan perak dan kombo minuman keras yang mematikan. Di balik pintu hitam tak bertanda di sebuah gang di Temple Bar (karena semua tempat koktail terbaik harus memiliki nuansa yang sedikit terlarang), itu adalah ruang wallpaper chintzy dan kursi beludru yang menyajikan pukulan wiski yang meriah dan banyak lagi. Pastikan untuk memesan meja Anda.

Lihat Dublin dari sudut pandang baru

Anda mungkin telah berjalan melintasi Jembatan O’Connell atau Jembatan Ha’penny ratusan kali, tetapi seberapa sering Anda berada di bawahnya? Dublin mungkin bukan kota pertama yang muncul dalam pikiran tentang olahraga air.

Namun orang-orang di City Kayaking memecahkan cetakan dengan menawarkan kesempatan untuk keluar dari zona nyaman Anda dan melihat kota dari perspektif baru yang unik. Sewa kayak, ikuti tur berpemandu, atau bahkan dengarkan akustik unik dari sesi musik di bawah jembatan.

Lihat ke dalam studio artis

Dipicu oleh alkohol dan kehausan akan hedonisme, kehidupan seniman Dublin Francis Bacon tidak menentu dan lincah sehingga tidak mengherankan jika studio kerjanya juga kacau balau. Apa yang mengejutkan, bagaimanapun, adalah bahwa studionya telah diawetkan untuk dilihat semua orang di Galeri Hugh Lane Dublin .

Bahkan lebih luar biasa adalah bahwa Bacon menghabiskan sebagian besar hidupnya di London , dan dengan demikian seluruh ruang dipecah menjadi ribuan bagian dan dengan susah payah dipasang kembali di kota asalnya. Pergilah ke Hugh Lane di Parnell Square untuk melihat bakat liar yang menjalani kehidupan yang sama liarnya.

Jelajahi masa lalu mumi Dublin

Berani melewati tangga batu sempit yang mengarah ke ruang bawah tanah gereja yang berdebu untuk melihat tempat peristirahatan terakhir elit Dublin. Bertempat di bawah Gereja St Michan, lima kubah pemakaman panjang berisi sisa-sisa mumi dari banyak keluarga paling berpengaruh di kota itu serta beberapa keingintahuan lainnya, termasuk mumi berusia 800 tahun yang hanya dikenal sebagai ‘pejuang salib’ dan topeng kematian. dari pemberontak legendaris Wolfe Tone. Jika Anda berada di Dublin untuk Halloween , maka ini bisa menjadi tempat seram yang sempurna

Jelajahi perpustakaan umum tertua di Irlandia

Tempat favorit Jonathan Swift, James Joyce dan Bram Stoker, Marsh’s Library adalah perpustakaan umum tertua di Irlandia dan berisi lebih dari 25.000 buku dan 300 manuskrip. Tersembunyi di sudut yang tenang di halaman Katedral St Patrick, perpustakaan dibuka kembali pada tahun 1707 dan merupakan salah satu bangunan abad ke-18 terakhir di Irlandia yang masih digunakan untuk tujuan aslinya.

Pada catatan yang lebih gelap, beberapa rak buku itu masih memiliki bekas luka dari peristiwa dramatis Kebangkitan Paskah 1916. Pagi hari Minggu tanggal 30 April melihat senapan mesin tentara Inggris menyemprot perpustakaan dengan peluru, lubang yang masih terlihat hari ini di rak buku kayu ek asli.